Solo | Jawa Tengah | JiulongPost.Com | JSCgroupmedia ~ Kanjeng Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara atau akrab disapa Gusti Bhre blusukan di rumah warga di Kampung Ngoresan, Jebres, Sabtu (22/6/2024) malam. Sebelum bertandang ke rumah warga, Gusti Bhre sempat bermain bulu tangkis bersama masyarakat setempat. Setelah itu, ia kemudian berkunjung ke ketua RT 02 RW 22 dan bertemu sejumlah masyarakat.
Gusti Bhre mengatakan agendanya tersebut terkait acara Malam Satu Suro pada 6 Juli nanti. Ia berharap partisipasi aktif masyarakat lebih besar di acara tahunan Puro Mangkunegaran tersebut.
“Ini kan mau Suro, ya jadi kami dalam rangka Suro, kita silaturahmi dan tentunya partisipasi masyarakat juga bisa lebih besar lagi ke depannya semoga nanti ramai-ramai dan suronya sukses,” katanya saat ditemui, Sabtu (21/6/2024) malam.
Seperti diketahui, Gusti Bhre digadang-gadang menjadi pengganti Gibran Rakabuming Raka sebagai Wali Kota Solo. Namun, ia menampik pertemuan dengan masyarakat tersebut terkait mengenalkan sosoknya menjelang pilkada.
“Belum (ke arah Pilkada). Sementara ini lebih ke Mangkunegaran, juga terutama untuk Suro nanti. Insya Allah (mengajak masyarakat lebih luas datang ke suro). Jadi apa yang kita harapkan di sini Suro ini menjadi momen yang dilandasi kebersamaan, nyengkuyung sama-sama dan dengan seperti itu semoga semakin sukses ke depannya,” katanya.
Di sisi lain, ia mengaku senang bisa berdiskusi dan berjumpa langsung dengan masyarakat. Menurutnya itu menjadi pengalaman tersendiri bagi penguasa Mangkunegaran tersebut.
“Saya cukup senang bisa diskusi, mendengarkan, tatap muka langsung itu pengalaman yang menyenangkan untuk saya dan tentunya, tetap beda ya, kita dari jauh dan dari dekat itu beda. Bisa berdiskusi langsung, bisa tatap muka langsung itu untuk saya jadi suatu ada kedekatan dan kebahagian tersendiri,” katanya.
Sementara itu, Ketua RT 02 Santo mengatakan pihaknya bahagia bisa bertemu Gusti Bhre. “Ya kagum, senang kemarin sore dikabari mau ke sini. Ini juga jarang bisa (melihat) kehadirannya,” katanya.
Santo mengatakan meskipun Gusti Bhre belum secara terbuka mencalonkan diri sebagai bakal calon wali kota Solo di pilkada namun menurutnya ia adalah sosok yang berpengalaman dalam memimpin masyarakat. “Itu kan belum terbuka mau mencalonkan wali kota, (sosoknya) saya kira istilahnya sudah terlatih di kerajaan bisa memimpin itu kan sudah terlatih di masyarakat bisa mengayomi,” katanya. | JiulongPost.Com | Republika | *** |